Satreskrim Amankan Sembilan Tersangka Curanmor, Tindak Kejahatan Bisa Terjadi Kapan Saja

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Banyaknya tindak kriminalitas yang berhasil diungkap Polres Temanggung dalam beberapa bulan terakhir, menuntut kewaspadaan masyarakat harus semakin ditingkatkan agar tidak menjadi korban tindak kejahatan. \"Kewaspadaan harus ditingkatkan, tindak kejahatan dan kriminalitas kapan saja bisa terjadi,\" pesan Kapolres Temanggung AKBP Muhamad Ali, kemarin. Ia mengimbau agar masyarakat tidak lengah saat meninggalkan rumah, pastikan rumah dalam keadaan aman baik dari tindak kejahatan maupun bencana alam. \"Sebelum meninggalkan rumah pastikan pintu jendela dan lainnya dalam keadaan terkunci, listrik juga harus dipastikan dalam keadaan bagus, tidak ada elektronik yang masih aktif saat ditinggalkan,\" imbau Kapolres. Tidak hanya itu, saat menerima tamu yang tidak dikenal, sebaiknya jangan langsung diterima begitu saja, melainkan pastikan terlebih dahulu siapa yang datang dan apa keperluannya. Jangan sampai tamu yang tidak dikenal itu dipersilakan masuk ke dalam rumah terlebih dahulu. Baca Juga Jaga Kondusivitas Pilkades di Magelang, 21 Calon Kades di Kecamatan Salaman Deklarasi Damai \"Pastikan dulu, jika memang di rumah tidak ada yang mengenal tamu tersebut sebaiknya jangan diterima,\" pesan Kapolres. Dalam operasi sikat candi pada 6-27 Oktober lalu, Satreskrim mengamankan sembilan tersangka kasus curanmor dan curat. Modus mereka saat beraksi rata-rata memanfaatkan kelemahan masyarakat. \"Ada yang berpura-pura menjadi tamu, dan kemudian memanfaatkan kelengahan korban saat beraksi, dan ada yang sengaja menggasak isi rumah korban saat dalam keadaan kosong,\" terangnya. Berpijak dari sini lanjut Kapolres, masyarakat jangan sampai menjadi korban tindak kriminalitas dengan modus-modus seperti itu. Oleh karenanya masyarakat harus meningkatkan kewaspadaannya. Masyarakat juga jangan memancing pelaku tindak kejahatan, sebab kejahatan bisa terjadi kapan dan di mana saja. \"Jangan menggunakan perhiasan yang berlebihan, jangan meninggalkan kendaraan bermotor tanpa kunci pengaman, apalagi kunci ditinggal di kendaraan bermotor, dan lebih hati-hati dalam melakukan aktivitas sehari-hari,\" pesannya. (set)

Sumber: